Suzuki India akhirnya resmi meluncuran kembaran Toyota Innova Zenix, Suzuki Invicto di India, Rabu (5/7/2023) ini. Mobil crossover dengan konfigurasi kursi tujuh penumpang itu hadir dalam dua varian yakni Suzuki Invicto Zeta+ dan Suzuki Invicto Alpha+.
Disebutkan Auto Hindustan Times, Suzuki Invicto Zeta+ dijual di harga 2,479 Rupee atau setara Rp451,07 juta. Sebaliknya Suzuki Invicto Alpha+ dijual di angka 2,842 juta Rupee atau sekitar Rp517,1 juta.
“Suzuki Invicto menawarkan kombinasi desain premium, kelengkapan pintar, serta inovasi dan fitur keamanan tingkat tinggi,” ucap Hisashi Takeuchi, Managing Director & CEO Maruti Suzuki India Limited.
Berbeda dengan Toyota Innova Zenix di Indonesia, Suzuki Invicto yang dijual oleh Suzuki India justru hanya ditawarkan dengan mesin 2,0 liter hybrid. Jadi Suzuki Invicto sama sekali tidak memiliki mesin konvensional naturally aspirated seperti yang ditawarkan di Indonesia.
Untuk kelengkapan interior Suzuki Invicto dilengapi dengan layar sentuh 10,1 inci SmartPlay Magnum+. Layar sentuh itu bisa terkonesi dengan Apple CarPlay dan Android Auto.
Selain itu juga terdapat Multi-Information Display berukuran 7 inci yang bisa memanjakan pengemudi saat berkendara. Mobil bertubuh besar itu juga dilengkapi dengan banyak fitur canggih seperti enam buah airbags, Hill Hold Assist, Tire Pressure Monitor System (TPMS), serta Electronic Parking Brake.
“Kami yakin mobil ini akan sukses dan membantu meningkatkan penjualan kami,” jelas Hisashi Takeuchi.
Hadirnya mobil kembar Toyota Innova Zenix dari Suzuki itu sebenarnya memang jadi kabar baik buat masyarakat Indonesia. Apalagi saat ini masyarakat Indonesia terbiasa dengan mobil kembar.
Sayangya peluang Suzuki Invicto masuk ke Indonesia sangat kecil. Sebelumnya Donny Saputra, Marketing Director 4W PT SIS mengatakan saat ini mereka lebih fokus mengembangkan mobil-mobil yang mereka produksi di dalam negeri. Sementara mobil kembar Toyota dan Suzuki merupakan mobil yang diproduksi di luar Indonesia.
“Sekali pun ada mobil-mobil produksi luar yang kami bawa ke Indonesia itu dilakukan karena memang adanya permintaan,” jelas Donny Saputra.
Dia bahkan memastikan bahwa mobil kembar antara Toyota dan Suzuki hanya akan terjadi di India saja. Pasalnya hal itu merupakan lanjutan dari kerja sama antara Toyota India dan Maruti Suzuki.
“Kalau memang ada rencana lain, itu merupakan ranah dari pabrikan bukan dari kami,” jelasnya.