TNI merayakan ulang tahun ke-78, Kamis (10/5/2023) ini. Selama ini TNI sangat berhasil menjadi penjaga terdepan kedaulatan Ibu Pertiwi.
Bisa dibilang TNI justru mendapatkan banyak modernisasi sehingga mampu meningkatkan kualitas pertahannya. Baik dri modernisasi sumber daya manusia, perlengkapan tempur, dan kendaraan-kendaraan khusus.
Siapa sangka kendaraan khusus yang dimiliki TNI seperti kendaraan taktis (rantis) dan kendaraan tempur (ranpur) justru sudah dibuat di dalam negeri. Berikut ini beberapa di antaranya yang jadi catatan menarik. Yuk cermati apa saja?
1. Maung Pindad
Maung 4×4 merupakan kendaraan yang diciptakan untuk mendukung operasi serta mobilisasi pertempuran jarak dekat dan jelajah segala medan. Kendaraan ini memiliki kemampuan manuver yang gesit, meski memiliki dimensi yang cukup besar.
Melansir laman PT Pindad, Maung merupakan proyek yang platform-nya dibuat di dalam negeri. Hanya saja, mesin yang digunakan seutuhnya milik Toyota Hilux 4×4 yang sudah terkenal keandalannya.
Namun, ada beberapa komponen yang memang harus didapatkan dari luar negeri. Ini membuat nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Maung hanya sekitar 65 persen saat ini, dan kedepannya akan berusaha ditingkatkan.
Untuk dimensinya, Maung buatan Pindad memiliki ukuran panjang 4.931 mm, lebar 1.640 mm, tinggi 1.820 mm, dan wheelbase 3.090 mm. Kendaraan ini juga dibekali dengan velg 17 inci yang dilengkapi dengan ban Mud Terrain (MT) yang dapat melibas medan sulit.
Maung dapat mengangkut 4 orang personel dan memiliki 5 pintu yang dapat diakses yakni 4 pintu samping dan 1 pintu belakang. Maung tersedia dengan pilihan atap menggunakan Hard Top, Soft Top, dan atap terbuka.
Maung menggunakan mesin diesel Hilux 4×4 bertipe 2 GD FTV, 4 silinder segaris berkubikasi 2.494 cc, 16 katup DOHC dengan VNT Intercooler. Tenaga yang dihasilkan mencapai 149 hp pada 3.400 rpm dan torsi puncak 400 Nm kgm pada 1.600-2.000 rpm.
Berdasaran pemaparan Pindad dalam keterangan resminya, Maung yang menggunakan mesin Toyota Hilux dapat melaju dengan kecepatan tertinggi 100 km/jam. Bobotnya yang lebih berat membuatnya tak bisa dikendarai dengan kecepatan lebih tinggi.
2. P6 ATAV
Dikutip situs Indonesia Defense, P6 ATAV adalah kendaraan taktis atau rantis yang sangat istimewa. Kendaraan ini diproduksi di dalam negeri oleh PT Sentra Surya Ekajaya (SSE Defense).
Dilansir dari laman PT Sentra Surya Ekajaya, P6 ATAV dibekali mesin empat silinder turbo diesel 2.500 cc. Rantis P6 ATAV diklaim bisa mencapai torsi maksimal 144 PS (142 horsepower) pada 3.400 Rpm dengan konfigurasi mesin belakang.
Pada ban P6 ATAV memiliki kemampuan run flat tires, yang memungkinkan ban mobil yang kempis masih bisa dijalankan dengan aman pada kecepatan dan jarak tempuh tertentu. Pada bagian suspensi, P6 ATAV menggunakan independent suspension.
Selain itu, juga terdapat dudukan senjata pada bagian samping dan atas. Dudukan senjata di samping memiliki ukuran kaliber 5,56 mm. Pada dudukan senjata bagian atas kaliber 7,62 mm. Untuk kursi, rantis P6 ATAV memiliki empat buah dan satu untuk penembak.
3. Indonesian Light Strike Vehicle (ILSV) J-Force VVIP 4.5 4×4.
Ranpur tersebut memesona pengunjung karena berhasil memadukan antara ketangguhan dan kemewahan. “Perang bukan berarti kemewahan harus ditinggalkan,” tulis Indonesia Military News Observer di akun X mereka @MilitaryObs_ID, Jumat (29/9/2023) ini.
Ya, banyak orang mengira bahwa interior ranpur ILSV J-Force VVIP 4.5 4×4 akan sama seperti ranpur yang ada saat ini yakni kaku dan hanya berorientasi pada fungsionalitas.
Nyatanya interior ILSV J-Force VVIP 4.5 4×4 bisa dikatakan setara interior Lexus LM yang dimodifikasi dengan gaya VVIP.
Hal itu terlihat dari hadirnya dua unit captain seat berukuran besar yang bisa diatur secara elektris. Belum lagi layar raksasa berukuran 51 inci.
Layar tersebut bisa digunakan dari jarak jauh melalui remote control yang disediakan di dekat captain seat. Penumpang ILSV J-Force VVIP 4.5 4×4 bisa dibilang akan merasa nyaman. Pasalnya seluruh interior didominasi oleh material kulit.
Tampil mewah bukan berarti ILSV J-Force VVIP 4.5 4×4 tidak tangguh.Berdasarkan penelusuran MNC Portal Indonesia di situs resmi J-Forces diketahui bahwa ranpur tersebut memiliki kekuatan yang istimewa.
PT Jala Berikat Nusantara Perkasa, produsen ILSV J-Force VVIP 4.5 4×4 dalam informasi resmi menyebutkan bahwa ranpur itu memiliki kemampua anti peluru dengan standar NIJ Level III.
“J-Force VVIP adalah kendaraan yang dirancang untuk melindungi penumpangnya dari serangan dan ancaman bersenjata. Kendaraan ini dapat digunakan untuk mengangkut dua orang VVIP seperti tokoh politik, pemerintahan, dan kendaraan presidensial,” tulis mereka.
Dari sisi teknis, J-Force VVIP 4.5 4×4 juga tak kalah istimewa. Ranpur tersebut menggendong jantung mekanis V8 4.5 Turbo diesel engine DOHC.
Mesin itu bisa menggelontorkan tenaga sebesar 151 kW dan torsi maksimal 430 Nm. Jika merasa kurang dengan tenaga tersebut, pengguna bisa menggantinya sesuai dengan keinginan.