Seorang ahli matematika, Jason Fenske, yakin CEO Tesla Elon Musk berbohong soal kemampuan Tesla Cybertruck. Tuduhan itu disampaikan melalui kanal YouTube milik Jason Fenske, Engineering Explained, terkait dengan kemampuan Tesla Cybertruck yang mampu mengalahkan mobil sport Porsche 911.
Diketahui pada November 2023 lalu, Elon Musk menampilkan sebuah video drag race antara Tesla Cybertruck dengan Porsche 911. Waktu itu mobil pikap listrik tersebut mampu mengalahkan mobil sport buatan Jerman itu.
Istimewanya lagi Tesla Cybertruck mengalahkan Porsche 911 sambil menarik trailer yang mengangkut mobil sport yang sama. Saking bangganya Elon Musk menyebut video itu dengan klaim fantastis. “Tesla Cybertruck jauh lebih kencang mencapai jarak 400 meter dibanding Porsche 911,” klaim Elon Musk.
Klaim itulah yang kemudian menggelitik Jason Fenske. Berbekal video yang ditampilkan waktu peluncuran Tesla Cybertruck dia menguliti klaim Elon Musk yang dianggap bohong.
Pertama dia menuduh video tersebut tidak menampilkan kondisi jarak 400 meter di Sacramento Raceway Park. Alih-alih jarak yang ditempuh saat drag race hanya 200 meter. Hal itu bisa dengan mudah diketahui melalui pengamatan dari video dan observasi lokasi melalui Google Maps.
“Jarak 400 meter harusnya tidak memperlihatkan deretan kursi yang ada di samping trek. Di video itu diperlihatkan Tesla Cybertruck adu kencang dengan Porsche 911 di titik finish yang terdapat banyak kursi. Itu jaraknya cuma 200 meter,” terang Jason Fenske.
Dia bahkan menyuruh semua orang untuk melihat sendiri lokasi trek melalui Google Maps. Dari lokasi itu jelas terbukti bahwa Elon Musk mengaburkan fakta.
Lomba antara Tesla Cybertruck dan Porsche 911 cuma 200 meter bukan 400 meter. Tidak berhenti dengan menggunakan Google Maps, Jason Fenske kemudian membuktikan kebohongan Elon Musk dengan menggunakan rumus matematika.
Data-data spesifikasi Tesla Cybertruck dan Porsche 911 kemudian dimasukkan ke dalam rumus matematika. Dari situ Jason Fenske akhirnya yakin bahwa Tesla Cybertruck memang cuma bisa menang di jarak 200 meter dengan Porsche 911.
Namun ketika berlari hingga 400 meter, Tesla Cybertruck justru kalah cepat dengan Porsche 911. Bahkan Tesla Cybertruck yang menarik trailer, seperti yang ditunjukkan Elon Musk, juga tetap kalah kuat dibanding mobil sport tersebut. Apakah benar CEO Tesla Elon Musk berbohong soal kemampuan Tesla Cybertruck.
“Itu mengapa mereka memperlihatkan video drag race 200 meter bukan 400 meter. Sayangnya Elon Musk mengklaim kemampuan Tesla Cybertruck di jarak 400 meter,” ujar Jason Fenske.
Klaim Jason Fenske uniknya diamini oleh petinggi Tesla, Wes Morril. Dia mengakui bahwa adu kencang antara Tesla Cybertruck dan Porsche 911 memang cuma menempuh jarak 200 meter.
Hanya saja dia yakin bahwa di jarak 400 meter kondisinya tidak akan berubah. Dia menjelaskan Tesla memilih jarak 200 meter untuk drag race karena alasan teknis.
Trailer yang ditarik oleh Tesla Cybertruck dilengkapi ban normal dan tidak digunakan untuk balapan. Mereka khawatir jika dipaksakan berlari ke jarak 400 meter kondisinya akan berbahaya.
“Kecepatan Tesla Cybertruck waktu lomba mencapai 141 kilometer per jam. Ban di trailer hanya bisa menolerir kecepatan hingga 129 kilometer per jam. Simulai yang kami lakukan di jarak 400 meter juga tetap menunjukkan kondisi yang sama,” jelasnya.